Tuesday, September 15, 2015

MODFI (Macro Model of Ministry of Finance Indonesia)

MODFI (Macro Model of Ministry of Finance Indonesia) atau Model Makro Kementerian Keuangan RI adalah model ekonomi makro dan fiskal yang dikembangkan oleh Kementerian Keuangan bersama Micromacro Consultants (MMC) Belanda selama periode 2000-2005 dengan pendanaan yang bersumber dari Bank Dunia (World Bank) dan ASEM Trust Fund. MODFI merupakan alat bantu dalam analisis ekonomi makro dan proyeksi APBN. Kemudian pada tahun 2012 dilakukan upaya untuk merevitalisasi MODFI dengan pendanaan dari ADB sehingga dihasilkan MODFI Streamlining yaitu MODFI yang lebih simple sehingga diharapkan lebih mudah untuk digunakan.
MODFI merupakan model makro empiris yang menggunakan himpunan data yang konsisten (National Accounts, Balance of Payment, APBN, moneter, tenaga kerja) serta teori ekonomi yang mendasari perilaku agen-agen ekonomi dalam ekonomi pasar. MODFI terdiri dari beberapa persamaan yang tidak hanya berasal dari sisi permintaan (demand side) tetapi juga berasal dari sisi penawaran (supply side). MODFI dapat digunakan untuk menganalisa dampak ekonomi terhadap APBN dan sebaliknya dampak APBN terhadap ekonomi. MODFI merupakan model yang simultan yang terorganisir dengan baik.
Diagram Alir Struktur Model disajikan di bawah ini:
Adapun struktur model ekonomi makro yang ada di MODFI disajikan di bawah ini:



MODFI memiliki beberapa persamaan perilaku utama (behavior equation) sebagai berikut:
Komponen Produk Domestik Bruto:
1. Pertumbuhan konsumsi =  pertumbuhan pendapatan disposable (100% upah bersih dan 40% keuntungan bersih)+  perubahan tingkat suku bunga.
2. Pertumbuhan rasio investasi swasta = rasio investasi swasta (-1) + perubahan tingkat profit - perubahan tingkat bunga +  perubahan tingkat utilisasi
3. Pertumbuhan ekspor non migas = pertumbuhan perdagangan dunia  - pertumbuhan harga relatif ekspor – harga barang impor non migas
4. Pertumbuhan impor = pertumbuhan tertimbang permintaan akhir - pertumbuhan harga impor dalam negeri
Kapasitas produksi dan tingkat utilisasi:
5. Pertumbuhan kapasitas produksi =  rasio investasi– scrap
6. Tingkat utilisasi = PDB riil / kapasitas produksi riil
Tenaga kerja:
7. Pertumbuhan tenaga kerja = pertumbuhan PDB riil
Harga-harga:
8. Biaya = upah tenaga kerja +  harga impor + harga barang konsumsi lag setengah tahun + harga minyak domestik
9. Perubahaan harga barang konsumsi (%) = perubahan biaya produksi (termasuk harga minyak domestik) + perubahan tingkat utilisasi+ perubahaan pajak tidak langsung.
10. Perubahaan harga barang ekspor non-migas (%) = perubahan biaya produksi (termasuk harga minyak domestik) + perubahan harga pesaing
11. Perubahan harga investasi (%) = perubahan biaya produksi + perubahan tingkat utilisasi
12. Pertumbuhan tingkat upah perusahaan = trend pertumbuhan produktifitas tenaga kerja+pertumbuhan inflasi + pertumbuhan inflasi (-1) + pertumbuhan tenaga kerja - tingkat penggangguran
Tingkat bunga, nilai tukar, permintaan uang:
13. Tingkat bunga nominal = tingkat bunga(-1) + inflasi dikurangi target inflasi (hampir exogenous, seiring berjalannya waktu)
14. Pertumbuhan jumlah penawaran uang = pertumbuhan real PDB + target inflasi

Sementara itu, tingkat nilai tukar adalah eksogen dan mempunyai pengaruh terhadap impor dan harga ekspor.


MODFI terdiri dari beberapa block yaitu:
1. Government block
2. Oil and gas block
3. Monetary block
4. Stock block
5. Business block
6. Household block
7. Prices block
8. Labour market block
9. Indices block
10. Rest of the world block
11. Foreign block.


Type of Model: MODFI
Developed by: MoF Indonesia
Size: Small Scale/Large Scale Model
Theoretical Framework: Two-gap model/Keynesian type model/Neo-Keynesia Structuralist/Neoclassical Walrasian general equilibrium theory/Structuralist/Rational expectations/Neoclassical/Demand-driven Keynesian/Expectations based model/MMC's Macroabc methodology (demand-driven)/Mainstream IS-LM model.
Purpose: Planning/Forecasting/Simulation/Impact/Consistency check/Analysis/Projection/Budget Preparation
Utilized: Yes/No
Currently being used: Yes/No
Updated: Yes/No/Twice a year/Every year/Variants.




No comments: